..berat hayunan kaki ini
seakan mendaki jurang nan payah
ak pernah mengimpikan
utk smpai ke puncak
di mana mereka bisa trsenyum
bisa membalas kmbali senyuman
bisa melambai ke bawah
dan bisa menjadi tgn yg mmberi..
..namun,
tatkala ak mndongak
ia seakan semakin jauh
haruskah ak berhenti smpai di sini?
yg mmpu cuma sebuah helaan nafas pnjng
seakan mengeluh pd apa yg Allah takdirkan
monologku tiba dgn tenang,
"nurul,mereka juga melalui jln ini
bezanya mereka terlebih dhulu mendahului..
n kuatnya mereka kerana apa yg mereka prteguhkan
pd hati, n ingat
hnya pd Dia
yg memegang hatimu.."
..tangisku berombak,
kiri n kanan ku tidak ada yg dpt mmbantu
sendirian ak harus meniti
prlahan menyusun bait2 hati
ak tahu,
dlm payahnya langkah
dlm goyahnya iman
dlm kurgnya taqwa
psti akn ada yg brbisik..
mnggoda mnjadi teman
menjemput menjadi tawanan..
ya Allah,
ak berlindung kepada MU
..bukan satu nasihat telah ku telan,
sudah berpuluh ak hadam
malah mgkin beribu
namun saat ak sndiri mendepani
ia seakan kosong
seakan ak sndiri harus mngait puisi hati
agar kembali tersisa
baki2 kekuatan di sisi..
benarlah,
pd kata itu trlalu mudah
namun pd sisi khdupan itu teramat payah..
..ya Allah,
berdosakah ak
pd tiap kali ak merasa lelah akn ujianMu
ak meminta,
"pisahkanlah dunia ini dr jasadku utk sementara wktu
agar tika ditemukan kembali,
ak bisa melupai apa pun yg pernah ak lalui.."
pd yg telah menemui cinta,
sungguh ku cemburu pd akhirnya cerita
sedang ak,
masih tidak tahu..
pengakhiran bagaimana untukku nnti?
....
rinduku yg teramat rindu pd sang perindu